Berdjoeng Lageh …

Rupanya, kegelisahan perlunya budaya nulis (saya nggak bilang harus ngeblog loh ya .. ) memang tidak hanya dirasakan segelintir orang. Mas Romi yang begitu lantang dengan kampanye ‘Dosen Berbicara Dengan Bahasa Manusia“, membuat saya lebih termotivasi untuk tetap menggunakan wahana web sebagai salah satu media komunikasi pembelajaran yang baik. Kini Mas Wawan yang datang dan meninggalkan komentar di buku tamu saya memberikan semangat. Rupanya dia juga jengah. Dia adalah orang yang telah berusaha membangun sistem ini untuk dipergunakan kalangan staff uns, tapi ternyata masih sepi peminat. Bahkan kenalan-kenalan yg sudah dia berikan account pun, ditinggalkan terbengkalai begitu saja.

OK,..  maju terus Mas Wawan. Saya sendiri juga masih terus berbenah, masih mencari bentuk terbaik. Categori-categori yg saya rasa tidak layak ditampung di blog dosen 2.0, saya hilangkan. Saya berharap blog ini nantinya bukan hanya sebagai blog pribadi dengan tulisan yg tidak penting seperti ini, tapi saya akan berusaha untuk melibatkan mahasiswa bimbingan saya untuk menggunakan wahana blog ini sebagai jurnal progress pekerjaan dia. Dengan demikian, kegiatan-kegiatan skripsinya lebih terpantau dan tercatat. Sepertinya ini akan menegaskan fungsi blog sebagai media untuk ‘logging‘, jurnal, catatan, atau yg semisal.

Kemarin saya menghadiri pelatihan penulisan proposal penelitian berpotensi HAKI yang diadakan oleh LPPM. Saya sangat terkesan dengan Pak Iwan Yahya. Saya baru kali itu mendengarkan langsung beliau berpidato, sebelumnya hanya membaca postingan dia di milis. Saya membayangkan, hebat sekali orang ini kalo mau menggunakan blog sebagai media personal branding sebagaimana Romi SW. Bahkan saya terkesan dengan gaya tulisan dia yg membuat saya langsung teringat dengan kampanya Mas Romi : Dosen Berbicara Dengan Bahasa Manusia. Dia memulai makalah yg selayaknya ditulis dengan formal dengan kata pelaku ‘SAYA‘ . Kemudian menceritakan pengalaman dia. Ini tidak lazim. Kata saya tidak lazim dalam sebuah makalah ilmiah,..  tapi jujur saya merasa enakan membacanya. Andaikan itu ditulis dalam blog, pastilah sangat lazim …  !

OK,..  special for Mas Wawan! Saya bukan orang yg ngerti IT. Tapi saya berusaha untuk memberikan masukan demi perbaikan perbaikan di layanan yg Mas Wawan kembangkan ini. Nanti ya … !  Lanjutkan perdjoeangan membangun UNS tercinta !!! Ganbatte !!!